Postingan

Ajaran Tauhid Dalam Beragamnya Budaya Nusantara

Gambar
Assalamualaikum Wr.Wb Halo gaes!! Kali ini saya mau menceritakan pengalaman saya yang kedua dan pertama, tapi kali ini saya sepertinya mau menceritakan pengalaman yang kedua saya dulu. Cerita pertama untuk menuju kerumah narasumber saya star dari kekalik menuju lingsar untuk menjemput terlebih dahulu teman saya yang mengetahui lokasi kepemilikan naskah kuno tersebut. Untuk   mengantarkan saya dan teman-teman lainnya ke lokasi pemilik salah satu naskah kuno tersebut dengan waktu tempuh 50 menit untuk menuju kerumah tini. Sebelum saya dan teman-teman menuju ketempat lokasi pertama-tama saya menghubungi teman saya yang bernama tini untuk menghubungi narasumber kembali untuk menanyakan kepastian keberadaan bapak dan apakah bisa kami bertamu kerumah bapak untuk mencari tau kepemilikan naskah tersebut. Setelah teman saya menghubungi narasumber kami dan dibalas kami pun di perbolehkan untuk datang kerumahnya. Ke esokan hariny...

PIAGAM GUMI SASAK : memperteguh kebudayaan Sasak

Gambar
Piagam Gumi  Sasak ini menceritakan tentang sejarah Sasak, cultural sasak yang sangat beragam.  Piagam gumi sasak ini ingin membentuk atau ingin menjadikan kita sebagai orang Sasak yang benar-benar orang Sasak yang sebenarnya. Kenapa orang Sasak harus menjadi benar orang sasak. Karena, untuk membentuk jati diri yang baik,religius,jujur, dan bernilai agama dengan intelektual yang tinggi. Agar bisa membuat maju dan menegakan, mensejahterakan bangsa Sasak dan jangan sampai anak di masa yang akan datang tidak menjaga nilai moral leluhur Sasak. Sebagaia generasi kita tidak boleh menenggelamkan nilai moral leluhur Sasak kita. Sebagai generasi yang akan datang kita harus menjaga bangsa Sasak dengan baik menjaga dengan nilai sosial yang tinggi, moral dari leluhur kita dan nilai-nilai yang diberikan leluhur kita harus pertahankan dan  menjaga kehormatan tersendiri. Sejararah Piagam Gumi Sasak sejatinya diwarnai oleh hikmat, menjadi  bangsa sasak dalah amanah yang h...

RIMPU CILI

Gambar
RIMPU CILI Rimpu cili/ rimpu mpida diperuntukan bagi remaja atau wanita yang belum menikah, bermakna bahwa seorang wanita yang belum menikah sebaiknya menutup aurat kecuali kedua matanya. Budaya "rimpu" telah hidup dan berkembang sejak masyarakat Bima ada. Rimpu merupakan cara berbusana yang mengandung nilai-nilai khas yang sejalan dengan kondisi daerah yang bernuansa Islam (Kesultanan atau Kerajaan Islam). Rimpu adalah cara berbusana masyarakat Bima yang menggunakan sarung khas Bima (Tembe Nggoli) . Rimpu merupakan rangkaian pakaian yang menggunakan dua lembar     (dua ndo`o) sarung. Kedua sarung tersebut untuk bagian bawah dan bagian atas. Rimpu ini adalah pakaian yang diperuntukkan bagi kaum perempuan, sedangkan kaum lelakinya tidak memakai rimpu tetapi ”katente” (menggulungkan sarung di pinggang). Sarung yang dipakai ini dalam kalangan masyarakat Bima dikenal sebagai Tembe Nggoli (Sarung Songket). K...

SORONG SERAH

1. Aji Krama Sebagaimana telah dikemukakan bahwa Aji Krama merupakan nilai kebiasaan yang diberikan kepada kelompok-kelompok masyarakat sebagai bentuk penghargaan terhadap status sosial yang dimiliki. Pembagian Aji Krama pada masyarakat suku Sasak berdasarkan pembagian tingkatan kelompok masyarakatnya. Pembagian tingkatan masyarakat ini dinamakan kasta atau dalam ilmu sosiologi dikenal dengan istilah Stratifikasi Sosial. Di samping itu, Pembagian Aji Krama memiliki hubungan yangerat dengan masuknya agama Islam di pulau Lombok. Karena itu, besarnya Aji Krama dilakukan berdasarkan pada jumlah hitungan tasbih yang biasa digunakan, yaitu99, 66, dan 33.Pemberian Aji Krama dengan nilai seperti ini merupakan bentuk penghargaan terhadap kelompok-kelompok masyarakat, sesuai dengan fungsinya di dalam masyarakat. Seorang raja, karena memiliki fungsi dan tanggung jawab yangpaling besar jika dibandingkan dengan kelompok-kelompok masyarakat lainnya, diberikan penghargaan tertinggi. Demikian j...